Pages

Minggu, 03 Februari 2013

TANAMAN DALAM RUANGAN



Menyimpan tanaman di dalam ruang adalah ide yang telah lama ada dan tidak ada salahnya bila diaplikasikan dalam kehidupan kita.Karena bukan hanya akan mempercantik, memperindah,dan mempernyaman, tetapi juga banyak manfaat yang akan kita dapat dari menyimpan  tanaman di dalam ruangan. Terutama meningkatkan kualitas hidup kita .Mengenai sirkulasi udara yang menjadi kekhawatiran terutama pada malam hari, dapat ditangani dengan terlebih dahulu mempelajari tanaman apa yang akan disimpan.
Banyak sekali manfaat  dari menyimpan tanaman di dalam ruangan ini, terutama apabila kita benar benar mengetahui jenis tanaman seperti apa?cocok di simpan dimana? apa kegunaanya? Pasti kita akan dapat merasakan manfaat yang begitu besar.Dalam hal ini memang pemilihan jenis tanaman sangatlah penting.Karena setiap tanaman memiliki sifat yang berbeda beda.Akibatnya perawatan dan perlakuan kepada setiap tanaman pun berbeda.
Menurut buku Tanaman Hias Dalam Ruangan, bagi negara-negara empat musim terdapat empat jenis tanaman yang cocok di simpan dalam ruangan.Namun bagi Indonesia yang hanya memiliki dua musim,terdapat  dua jenis tanaman  saja.Yaitu jenis tanaman bedaun indah dan jenis tanaman kaktus.Jenis tanaman berbunga kurang cocok disimpan di dalam ruangan yang beriklim tropis.Hal tersebut karena tanaman mudah layu dan keindahannya pun mudah hilang.Meski kenyataannya, banyak Ibu-Ibu Indonesia yang menyimpan tanaman berbunga di dalam ruangan guna memperindah ruangan tersebut.Bila kita perhatikan tanaman berbunga hanya bertahan dua sampai tiga hari saja.Alangkah lebih baik dan indah bila kita menyimpan tanaman berbunga di tempat terbuka dan terkena sinar matahari.Karena pada dasarnya bunga menyukai tempat terbuka.
            Hal positif dari adanya tanaman di dalam ruangan ini sudah terbukti.Seperti yang dikutip dari Kompas.com , penelitian di Swedia membuktikan  bahwa suasana hijau dalam ruangan dapat menurukan resiko stress, membuat suasana nyaman, damai, dan tidak mudah marah.Selain itu tanaman di dalam ruangan juga bermanfaat untuk mengurangi resiko sindrom bangunan sakit ( sick building syndrome). Gejala sindrom bangunan sakit yaitu pusing, flu, alergi, gamang, dll, hal tersebut dapat menggangu kualitas hidup dan kinerja kita.Lebih berbahayanya lagi dapat menyerang sistem syaraf pusat kita.
            Senyawa yang tidak dapat kita hindari dari ruang hidup kita seperti khloroetilen, formaldehid, dan benzena banyak berasal dari peralatan rumah seperti kertas, tisu, kayu, lapisan bawah karpet, dll .Senyawa –senyawa tersebut membuat kesehatan kita menurun dan penyakit rentan menyerang tubuh kita.Maka dari itu, penyimpanan tanaman di dalam ruang menjadi anjuran guna mendukung gaya hidup yang kita inginkan.Selain menyeimbangkan pengeluaran CO2  dan komsumsi O2 , tanaman-tanaman tertentu dapat menyerap senyawa berbahaya tertentu dan membersikan udara dalam ruang.Luar biasa bukan, betapa Tuhan menciptakan dunia dengan keselarasan didalamnya.
Berikut beberapa tanaman yang direkomendasikan oleh Penelitian Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) & Associated Landscape Contractors (ALCA)
§             spider plant (Chlorophytum comosum) yang dapat menghilangkan gas beracun seperti formalin dan xilene.
§  pakis boston (Nephrolepsis exaltata bostoniensis) yang dapat mengurangi kelembaban udara dan      menghilangkan zat beracun seperti benzene, formaldehid, dan xilena.
§  Hedera helix dapat menghilangkan bahan kimia beracun serta senyawa berbahaya.
§  arecapalm ( Chrysaliducarpus lutescens ) yang membantu mengeluarkan racun mematikan dan senyawa berbahaya.
§  Dracaena marginata yang membantu menhilangkan senyawa-senyawa berbahays seperti benzene, formalin, dll.
§  Sansevierra tritasciata yang membantu mengurangi senyawa formaldehida, nitrogen oksida,dan senyawa berbahaya lainnya.
§  Modeslum aglaonema yang dapat menyaring racun di udara.
.Aloe vera yang dapat menyaring gas berbahaya dan bahan-bahan beracun.
§  Epipremnum aureum yang dapat menghilangkan polutan dan senyawa berbahaya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar